Pengaruh Probiotik Dan Metabolit Lactiplantibacillus plantarum Dad-13 Terhadap Pertumbuhan dan Pembentukan Biofilm E. coli ATCC 8739 dan S. aureus ATCC 33591

E. coli ATCC 8739 S. aureus ATCC 33591 Biofilm L. plantarum DAD 13

Authors

  • Rini Purbowati
    rini.purbowati@uwks.ac.id
    Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Indonesia
  • Agusniar Furkani Listyawati Departemen Mikrobiologi dan Parasitologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Indonesia
  • Masfufatun Masfufatun Departemen Biokimia, Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Indonesia
  • Lusiani Tjandra Departemen Farmakologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Indonesia
  • Noer Kumala Indahsari Departemen Biokimia, Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Indonesia

Downloads

Latar belakang: Infeksi bakteri banyak terjadi di negara-negara berkembang, dengan angka kesakitan dan kematian yang meningkat. E. coli dan S. aureus merupakan bakteri penyebab infeksi serius pada berbagai penyakit yang terdapat di masyarakat serta di rumah sakit. Penggunaan antimikroba yang tidak tepat untuk mengobati infeksi bakteri telah menjadi penyebab utama timbulnya resistensi antibiotik pada banyak pathogen. Probiotik dan juga postbiotik dapat digunakan sebagai alternatif pengganti antibiotik. Tujuan: untuk mengetahui pengaruh probiotik dan postbiotic Lactiplantibacillus plantarum Dad-13 terhadap pertumbuhan dan pembentukan biofilm E. coli ATCC 8739 dan S. aureus ATCC 33591. Metode: penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratories. Uji aktivitas antibakteri dan antibiofilm dari probiotik dan postbiotik L. plantarum subsp. plantarum Dad-13 terhadap E. coli ATCC 8739 dan S. aureus ATCC 33591 dilakukan dengan konsentrasi 25, 50, 75 dan 100 %.  Analisis terhadap perubahan pertumbuhan dan biofilm yang terbentuk diukur melalui serapan OD pada panjang gelombang 490 nm menggunakan microplates reader Hasil: Uji aktivitas antibakteri probiotik L. plantarum subsp. plantarum Dad-13 hanya sedikit menunjukkan penurunan pertumbuhan atau OD, kecuali pada konsentrasi 25 %  terhadap E. coli ATCC 8739. Uji aktivitas antibiofilm probiotik L. plantarum subsp. plantarum Dad-13 menunjukkan penurunan biofilm yang nyata baik terhadap E. coli ATCC 8739 maupun S. aureus ATCC 33591. Uji aktivitas antibakteri postbiotik L. plantarum subsp. plantarum Dad-13 menunjukkan hanya sedikit penurunan pertumbuhan atau OD, terhadap E. coli ATCC 8739 maupun S. aureus ATCC 33591. Uji aktivitas antibiofilm postbiotik L. plantarum subsp. plantarum Dad-13 juga hanya sedikit menunjukkan penurunan biofilm baik terhadap E. coli ATCC 8739 maupun S. aureus ATCC 33591 Kesimpulan: Probiotik L. plantarum subsp. plantarum Dad-13 menunjukkan pengaruh sebagai antibakteri yang lemah, namun menunjukkan antibiofilm yang kuat terhadap terhadap E. coli ATCC 8739 dan S. aureus ATCC 33591. Postbiotik L. plantarum subsp. plantarum Dad-13 menunjukkan pengaruh sebagai antibakteri yang lemah dan juga antibiofilm terhadap E. coli ATCC 8739 dan S. aureus ATCC 33591.