Faktor-faktor Berhubungan dengan Kejadian Malaria di Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2018
Downloads
Latar belakang: Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia termasuk daerah endemik infeksi malaria. Provinsi tersebut memiliki angka API yang tinggi secara nasional. Tujuan: untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian malaria di Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2018. Metode: penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif analitik dengan desain studi Cross Sectional dengan menggunakan sebagian data Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Populasi yaitu seluruh masyarakat yang tinggal di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Jumlah sampel sebanyak 3.746 responden. Variabel antara lain kejadian malaria, jenis kelamin, umur, pendidikan, pekerjaan, jumlah anggota rumah, tempat tinggal, ventilasi rumah dipasang kasa nyamuk, pemakaian kelambu, dan pemakaian obat nyamuk. Hasil: variabel yang bermakna memiliki korelasi dengan kejadian malaria yaitu variabel jenis kelamin (nilai p=0,004; PR=1,23), umur (nilai p=0,031; PR=1,45), pekerjaan (nilai p=0,002; PR=1,32) dan ventilasi rumah dipasang kasa nyamuk (nilai p=0,008; PR=2,31). Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan faktor risiko yang berpengaruh terhadap kejadian malaria adalah jenis kelamin, pekerjaan dan ventilasi rumah dipasang kasa nyamuk. Faktor yang paling berpengaruh terhadap risiko kejadian malaria adalah ventilasi rumah dipasang kasa nyamuk, sehingga diharapkan adanya perilaku pencegahan malaria berupa penggunaan kasa nyamuk pada jendela atau ventilasi rumah.
Downloads
World Health Organization. Malaria [Internet]. 2021. Available from: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/malaria
Darmawansyah D, Habibi J, Ramlis R, Wulandari W. Determinan Kejadian Malaria (Kajian Epodemiologi di Daerah Wabah). J Ilmu Kesehat Masy. 2019;8(03):136–42.
Puasa R, H AA, Kader A. Identifikasi Plasmodium Malari didesa Beringin Jaya Kecamatan Oba Tengah Kota Tidore Kepulauan. 2018;7(1):21–4.
World Health Organization. World Malaria Report 2021. World Health Organization. World Health Organization; 2021.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Profil Kesehatan Indonesia 2017 [Internet]. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2018. 496 p. Available from: website: http://www.kemkes.go.id
Arsin AA. Malaria di Indonesia Tinjauan Aspek Epidemiologi. Vol. 14 Suppl 1, Masagena Press. 2012.
Mayasari R, Andriayani D, Sitorus H. Faktor Risiko yang Berhubungan dengan Kejadian Malaria di Indonesia (Analisis Lanjut Riskesdas 2013). Bul Penelit Kesehat. 2016;44(1):5–9.
Setiawan HF, Hamisah I, Fahdhienie F. Faktor Risiko Kejadian Malaria Pada Masyarakat Kabupaten Aceh Jaya. 2021;5(2):65–71.
Sukendar GE, Sarwani D, Rejeki S, Anandari D. Studi Endemisitas dan Epidemiologi Deskriptif Malaria di Kabupaten Purbalingga Tahun 2010-2019. J Epidemiol Kesehat Indones. 2021;5(1):27–34.
Tesfahunegn A, Berhe G, Gebregziabher E. Risk factors associated with malaria outbreak in Laelay Adyabo district northern Ethiopia, 2017: Case-control study design. BMC Public Health. 2019;19(1):1–7.
Panjaitan C, Utami S, Sulistyowati Y. Hubungan Kadar Hb Dengan Kejadian Malaria Di Kabupaten Timor Tengah Selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2013-2014. Bid Ilmu Kesehat [Internet]. 2019;9(2):212–7. Available from: https://ejournal.urindo.ac.id/index.php/kesehatan/article/view/493.
Kinansi RR, Mayasari R, Sitorus H. Malaria pada Kelompok Wanita Usia Subur dan Anak di Indonesia : Analisis Data Riskesdas 2013 Malaria in the Reproductive Age Group of Women and Children in Indonesia : Analysis of Riskesdas 2013. 2021;15(1):17–32.
Manumpa S. Pengaruh Faktor Demografi dan Riwayat Malaria Terhadap Kejadian Malaria. J Berk Epidemiol. 2016;4(3):338–48.
Hasibuan R, Chahaya I, Hasan W. Hubungan Karakteristik Responden dan Faktor Lingkungan Fisik Rumah terhadap Kejadian Malaria di Desa Kampung Padang Kec. Panyabungan Kab. Madina Tahun 2014. Lingkung dan Keselam Kerja. 2014;3(2):1–9.
Atameha JB, Malo M. Factors Related to Malaria in Pregnant Women in the Work Area of Kambaniru Health Center East Sumba District. J Kesehat Prim. 2018;3(1):30–45.
Wibowo. Risiko Kejadian Malaria Di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Cikeusik. Media Kesehat Masy Indones. 2017;13(2):139.
Maharso, Noraida, Aulia J. Perbedaan Risiko Lingkungan Pekerjaan di Kawasan Hutan Terhadap Kejadian Malaria Diantara Pasien Puskesmas Binuang. J Kesehat Lingkung. 2017;14(2):467–74.
Nugroho A, Ilmi B, Marliani. Studi Korelasi Karakteristik Dengan Perilaku Keluarga Dalam Upaya Penanggulangan Malaria Di Kecamatan Kintap Kabupaten Tanah Laut Propinsi Kalimantan Selatan Periode September-Desember Tahun 2007. J Promosi Kesehat Indones. 2008;3:38–47.
Essendi WM, Vardo-Zalik AM, Lo E, Machani MG, Zhou G, Githeko AK, et al. Epidemiological risk factors for clinical malaria infection in the highlands of Western Kenya. Malar J [Internet]. 2019;18(1):1–7. Available from: https://doi.org/10.1186/s12936-019-2845-4
Solomon T, Loha E, Deressa W, Gari T, Lindtjørn B. Spatiotemporal clustering of malaria in southern-central Ethiopia: A community-based cohort study. PLoS One. 2019;14(9):1–23.
Sharma RK, Rajvanshi H, Bharti PK, Nisar S, Jayswar H, Mishra AK, et al. Socio-economic determinants of malaria in tribal dominated Mandla district enrolled in Malaria Elimination Demonstration Project in Madhya Pradesh. Malar J [Internet]. 2021;20(7):1–13. Available from: https://doi.org/10.1186/s12936-020-03540-x
Susanna D, Eryando T. Faktor Dominan yang Mempengaruhi Kejadian Malaria di Perdesaan. Kesehat Masy Nas. 2010;4(4):180–5.
Buh A, Kota K, Bishwajit G, Yaya S. Prevalence and associated factors of taking intermittent preventive treatment in pregnancy in Sierra Leone. Trop Med Infect Dis. 2019;4(1):1–14.
Cohen JM, Ernst KC, Lindblade KA, Vulule JM, John CC, Wilson ML. Local topographic wetness indices predict household malaria risk better than land-use and land-cover in the western Kenya highlands. Malar J [Internet]. 2010;9(1):328. Available from: http://www. malariajournal.com/content/9/1/328
Rouamba T, Samadoulougou S, Ouédraogo M, Hien H, Tinto H, Kirakoya-Samadoulougou F. Asymptomatic malaria and anaemia among pregnant women during high and low malaria transmission seasons in Burkina Faso: household-based cross-sectional surveys in Burkina Faso, 2013 and 2017. Malar J [Internet]. 2021;20(1):1–13. Available from: https://doi.org/10.1186/s12936-021-03703-4
Mushi V, Mbotwa CH, Zacharia A, Ambrose T, Moshi F V. Predictors for the uptake of optimal doses of sulfadoxine-pyrimethamine for intermittent preventive treatment of malaria during pregnancy in Tanzania: further analysis of the data of the 2015–2016 Tanzania demographic and health survey and malaria indicat. Malar J [Internet]. 2021;20(1):1–9. Available from: https://doi.org/10.1186/s12936-021-03616-2
Morakinyo OM, Balogun FM, Fagbamigbe AF. Housing type and risk of malaria among under-five children in Nigeria: Evidence from the malaria indicator survey. Malar J [Internet]. 2018;17(1):1–11. Available from: https://doi.org/ 10.1186/s12936-018-2463-6
Ramdzan AR, Ismail A, Mohd Zanib ZS. Prevalence of malaria and its risk factors in Sabah, Malaysia. Int J Infect Dis [Internet]. 2020;91:68–72. Available from: https://doi.org/ 10.1016/j.ijid.2019.11.026
Masriadi 1980- (penulis). Epidemiologi penyakit menular / Dr. H. Masriadi, S.KM., S.Pd.I., S.Kg., M.Kes., M.H. Cetakan ke. Depok: Rajawali Pers; 2017. xxvi, 392 halaman.
Sarjatno AR, Rantetampang AL, Makaba S, Mallongi A. Risk Factors of Malaria Incidence in Working Areas Puskesmas Dawai District East Yapen Sub Province Kepulauan Yapen. Int J Sci Healthc Res. 2018;3(4):34–45.
Sari F. Hubungan faktor internal dan eksternal lingkungan rumah dengan kejadian malaria di Kecamatan Putri Hijau Kabupaten Bengkulu Utara. J Kesehat Stikes Prima Nusant Bukittinggi. 2016;7(2):21–7.
Wau FG, Ndoen HI, Landi S. Praktek Pencegahan Penularan Malaria pada Balita di Puskesmas Kabukarudi Sumba Barat. Lontar J Community Heal. 2019;1(1):23–9.
Nababan R, Umniyat SR. Faktor lingkungan dan malaria yang memengaruhi kasus malaria di daerah endemis tertinggi di Jawa Tengah. Ber Kedokt Masyarakat; (BKM J Community Med Public Heal. 2018;34(1):11–8.
Noviarti PI, Joko T, Dewanti NAY. Hubungan Faktor Lingkungan Fisik Dan Perilaku Penghuni Rumah Dengan Kejadian Penyakit Malaria Di Wilayah Kerja Puskesmas Kokap Ii, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. J Kesehat Masy. 2016;4(1):417–26.
Sepriyani, Andoko, Perdana AA. ANalisis Faktor Risiko Kejadian Malaria Di Wilayah Kerja Puskesmas Biha Kabupaten Pesisir Barat. J Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa. 2018;5(3):77–87.
Sandy S, Ayomi I. Gambaran pengetahuan, perilaku dan pencegahan malaria oleh masyarakat di Kabupaten Maluku Tenggara Barat dan Maluku Barat Daya. J Heal Epidemiol Commun Dis. 2018;4(1):7–14.
Haqi NZ, Astuti FD. Hubungan antara Faktor Lingkungan dan Perilaku dengan Kejadian Malaria di Wilayah Kerja Puskesmas Sanggeng Kabupaten Manokwari Papua Barat. J Kedokt dan Kesehat. 2016;12(2):202–13.
Harya SA, Nurmaini, Ashar T. Sociodemographic Analysis, The Environment and The Incidence of Malaria in Siabu District, Mandailing Natal Regency. Int Arch Med Sci Public Heal. 2021;2(1):78–88.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar 2018. Kementerian Kesehatan RI. 2018.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Laporan Provinsi Nusa Tenggara Timur Riskesdas 2018. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta; 2019.
Mustafa M, M.Saleh F, Djawa R. Penggunaan Kelambu Berinsektisida dan Kawat Kasa Dengan Kejadian Malaria di Kelurahan Sangaji. MPPKI (Media Publ Promosi Kesehat Indones Indones J Heal Promot. 2018;1(3):93–8.
Copyright (c) 2024 The Indonesian Journal of Infectious Diseases

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.